Tempat berbagi cerita,pengalaman dan informasi

BTemplates.com

Kampanye


Stop Bugil

Total Pengunjung

Powered by Blogger.

Search This Blog

Thursday, December 03, 2009

Nokia 3230 LCD blank


Ponsel Nokia 3230 milik temanku, punya masalah pada layar-nya, bila ponsel dinyalakan maka akan tampak garis-garis vertikal dan tampilan layarnya seperti tv rusak, lalu tak beberapa lama setelah itu, layar ponsel menjadi putih tanpa logo Nokia.
Walau begitu, ponsel temanku ini ternyata masih bisa digunakan untuk menerima dan melakukan panggilan. Ini menandakan bahwa ponsel tersebut masih berfungsi baik dan problem pada ponsel ini, kemungkinan hanyalah pada
layar.
Menurut info yang saya dapat dari beberapa blog di internet, kerusakan seperti itu bisa disebabkan karena software/firmware atau hardware.
Untuk kerusakan software, menurut info, biayanya, -/+ rp.100,000. Sedangkan bila kerusakan terjadi pada hardware bisa beragam,
bisa pada socket konektor LCD-nya, bisa pada kabel fleksibel-nya yang terputus atau bisa juga kerusakan terjadi pada IC display-nya dan yang lebih parah lagi, jika kerusakan terjadi pada LCD-nya, karena harga-nya, -/+ rp..350,000.
Karena kemungkinan biaya reparasi yang mahal, maka temanku ini berniat menjual ponsel-nya tersebut. Temanku meminta bantuanku untuk menjual ponsel-nya.
Karena penasaran, aku mengoprek ponsel ini. Membuka casing Nokia 3230, ternyata agak sulit, tapi untung, aku bisa mendapat panduan cara membukanya di
panduan buka casing ponsel
Setiap langkah kuikuti dan pada langkah ke-10 panduan di atas, aku menghentikan pembongkaran. Aku memeriksa soket LCD di kanan atas dan kabel fleksibel di kiri atas, semua terlihat baik-baik saja. Lalu aku coba masukan sim card dan baterei lalu menyalakan ponsel, ternyata logo Nokia bisa tampil di layar dan gambar di layar tampak normal tanpa masalah. Aku mencoba menekan bagian keypad satu persatu dengan cutton bud dan semua menu bisa berjalan baik.
Aku kembali merangkai satu persatu bagian dengan kondisi ponsel menyala, namun ketika aku mengencangkan dua skrup di bagian atas, tiba-tiba tampilan layar terganggu, layar menjadi putih lalu normal dan putih kembali, terus berulang.
Aku lepaskan skrup dan membongkar kembali bagian ponsel, dan ketika sampai pada bagian bingkai pengaman layar (langkah ke 10 pada panduan), tampilan layar tiba-tiba kembali normal. Aku periksa bingkai layar tersebut dan menemukan sebuah bantalan kecil dari karet yang terdapat pada pojok kanan atas dan posisinya menekan soket konektor LCD, aku copot bantalan itu dan merakit kembali satu persatu bagian ponsel.
Sampai semua bagian ponsel kembali terpasang, tampilan layar ponsel terlihat normal tanpa blank.
Sekarang, temanku tidak harus menjual ponsel-nya, karena Nokia 3230-nya kini sudah bisa dia gunakan seperti biasa.



1 komentar:

Anonymous said...

trims bro...
gw heppy banget, paling enggak udh kenal seluk beluk nokia 3230 ini, (punya saya+kk saya juga)