Tempat berbagi cerita,pengalaman dan informasi

BTemplates.com

Kampanye


Stop Bugil

Total Pengunjung

Powered by Blogger.

Search This Blog

Thursday, October 22, 2009

Siapa mau jadi Menteri?


Seorang Presiden membutuhkan banyak menteri untuk membantunya menjalankan roda pemerintahan. Tidak mungkin seorang Presiden bisa mengerjakan segala urusan negara sendiri, tanpa bantuan Menteri-Menteri yang duduk dalam kabinetnya.
Menteri yang dipilih seorang Presiden seharusnya sosok yang menguasai bidang pekerjaannya atau paling tidak berpengalaman dalam bidang tugas yang akan diembannya, karena ini menyangkut nasib ratusan juta jiwa penduduk negeri.
Negeri kita ini memerlukan pemimpin yang tegas dan amanah, dan sudah sepatutnya pemimpin negari ini dibantu oleh orang-orang yang juga bisa menjalankan tugasnya dengan amanah dan penuh rasa tanggung jawab. Bila terbukti gagal dalam tugas, sudah seharusnya seseorang yang menduduki suatu jabatan apapun di Pemerintahan punya keberanian untuk mengakui kegagalan dan mengundurkan diri.
Tapi sifat manusia, bila sudah menduduki jabatan tertentu pasti akan berusaha keras untuk mempertahankan jabatannya itu, dengan dalih apapun.
Gaji Menteri di Indonesia memang tak sebesar gaji Menteri di negara-negara tetangga tapi itu sudah lebih dari cukup bila di tambah dengan tunjangan, fasilitas dan dana taktis yang diberikan negara untuk seorang Menteri.
Menurut berita di MetroTV, Gaji Menteri di Indonesia
-/+ rp.19 juta/bulan, yang terdiri dari:
Gaji pokok
rp. 5.040.000
dan Tunjangan jabatan
rp. 13.600.000
Memang terlihat kecil, namun bila ditambah dengan Tunjangan operasional yang diberikan negara sebesar
-/+ rp. 100 juta
plus fasilitas lainnya, maka gaji Menteri di Indonesia sudah sangat mencukupi.
Gaji Menteri di negara lain memang cukup besar, contoh:
Gaji Menteri di Singapura
-/+ rp. 480 juta
Gaji Menteri di Malaysia
-/+ rp. 190 juta
Dan Gaji Menteri di Amerika
-/+ rp. 160 juta
Tapi hal itu wajar, mengingat mereka hidup di negara yang maju dan biaya hidup di sana memang tergolong tinggi.
Manusia memang tak pernah mengenal kata cukup dan selalu saja menuntut lebih, dikarenakan itulah banyak pejabat negeri ini yang terjerat kasus korupsi.
Andaikan setiap pejabat pemerintahan negara lebih memandang jabatan yang diembannya sebagai suatu pengabdian dan ibadah, pasti tak akan ada yang mempersoalkan tentang gaji yang diterimanya. Karena seandainya mereka mau hidup secara sederhana, tentunya gaji dan fasilitas yang mereka terima setiap bulannya akan lebih dari cukup dibandingkan dengan penghasilan mayoritas penduduk di negeri ini.
Tetapi walaupun beberapa kalangan menganggap gaji Menteri 'kecil' namun kenyataannya hal itu tak menyurutkan minat mereka yang berharap dan sangat tidak keberatan jika diminta Presiden untuk menjadi seorang Menteri.
Semoga para Menteri yang menjabat dapat mengawali tugas dengan nama baik dan mengakhiri tugas dengan nama baik pula.
Anda berminat jadi Menteri?




0 komentar: