Ponsel Sony Ericsson K550i mati total

Ponsel Sony Ericsson K550i mati total

  Thursday, September 10, 2009    wewego

---

Sudah beberapa hari ini, aku hidup tanpa alat komunikasi selular. Terasa aneh memang, menjalani hidup ini tanpa kehadiran ponsel dalam genggaman ( he he sorry kalau lebay! ), ada yang janggal memang, tapi akhirnya aku mampu membiasakan diri untuk beberapa hari.
Ini terjadi dikarenakan ponsel SE K550i kesayanganku, tiba-tiba mati total, hal ini terjadi pada saat aku sedang mengganti kartu sim ku dari mentari ke axis.
Pergantian kartu sim ini memang sering kali ku lakukan terutama kalau jaringan gprs mentari sering tidak stabil atau error, biasanya aku langsung menggantinya dengan kartu axis yang memiliki akses gprs lebih stabil dan murah tentunya.
Besoknya aku segera membawa ponsel ku ke sebuah counter ponsel di ITC.
Karena garansi ponsel ku sudah habis jadi aku lebih memilih untuk melakukan perbaikan di tempat servis biasa. Setelah berpusing-pusing, akhirnya pilihanku jatuh pada sebuah counter yang menjual ponsel tapi juga menerima servis ponsel.
Aku menyampaikan perihal kondisi ponsel ku yang mati total dan pihak counter mengatakan sanggup untuk memperbaikinya, tapi dia minta ponsel ku untuk ditinggal saja, karena perbaikan ini membutuhkan waktu lama dan soal biaya, pihak counter berjanji akan menghubungi ku setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah meninggalkan nomor ponsel, aku beranjak pulang.
Beberapa waktu kemudian, aku dihubungi dan mereka bilang kalau ponsel ku mengalami kerusakan pada sistem dan ada salah satu komponen yang harus diganti dengan biaya rp. 300.000, tidak mau pusing, aku langsung setuju.
Tiga hari kemudian sesuai kesepakatan, aku datang ke counter, tempat aku memperbaiki ponsel dan ternyata ponsel ku ini tidak bisa diperbaiki dengan alasan IC FLASH ponsel ku yang rusak, tapi intinya mereka menyerah dan tak bisa memperbaiki ponsel ku.
Alhamdulillah, dengan begitu aku tidak jadi kehilangan uang rp. 300.000.
Aku kembali berkeliling di ITC dan mendapati sebuah tempat servis ponsel, aku mendatangi dan menyampaikan kerusakan yang terjadi pada ponsel ku, setelah di cek beberapa saat oleh seorang teknisi, ternyata ponselku ini mengalami kerusakan pada salah satu komponen yang bernama dioda, dan teknisi itu menerangkan bahwa pengantian komponen ini nantinya akan menyebabkan semua data dan program pada ponsel akan hilang tetapi semua bisa diinstal ulang kembali.
Teknisi itu membutuhkan waktu -/+ 30 menit untuk menyelesaikan perbaikan ponsel ku dengan biaya hanya rp. 125.000.
Alhamdulillah, akhirnya ponsel ku hidup kembali. Teknisi ponsel itu menyarankan agar aku menghilangkan kebiasaan gonta-ganti kartu sim, agar tidak terjadi kerusakan yang sama.
Memang semua data pribadiku hilang tapi untung koleksi game dan aplikasi java milikku sudah kupindahkan ke kartu memori jadi aku tinggal melakukan instal ulang dengan bantuan aplikasi moby explorer.